Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya ... - Warta 24 Kalimantan Barat
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya ...

Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya ...

Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya Pendidikan Agama Pondok Pesantren pendidikan pesantren perlu adanya multi ikhtiar …

Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya ...

Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya Pendidikan Agama Pondok Pesantren

pendidikan pesantren perlu adanya multi ikhtiar yang dapat dilakukan. Pesantren punya jejaring dalam menyikapi isu-isu global

Jarot Hadiri 'Sambung Rasa Pondok Pesantren', Kupas Pentingnya Pendidikan Agama Pondok PesantrenTRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WAHIDINBupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri kegiatan Sambung Rasa di Pondok Pesantren Nahdlatul Arifin, Desa Mensiap Baru, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Sabtu (30/12/2017) kemarin. Jarot juga menyampaikan pentingnya keberadaan pondok pesantren ditengah-tengah masyarakat.

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidi n

Hadiri Sambung Rasa, Jarot Jelaskan Pentingnya Keberadaan Ponpes Nadlatul Arifin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri kegiatan Sambung Rasa di Pondok Pesantren Nahdlatul Arifin, Desa Mensiap Baru, Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang, Sabtu (30/12/2017) kemarin.

Saat menyampaikan sambutan, Jarot mengatakan dengan hadirnya Pondok Pesantren Nadlatul Arifin di tengah masyarakat amat penting dalam menyampaikan pendidikan agama.

"Terutama untuk anak-anak, karena selain pendidikan formal yang di dapat juga pendidikan agama sehingga menjadi masyarakat yang religius," jelasnya.

Pendidikan agama, menurutnya dapat membentengi dan menanggulangi dari hebatnya pengaruh globalisasi. Terutama dari pengaruh pornografi dan narkoba yang semangkin marak

Baca: Disdikbud Sintang Upayakan Sekolah Bersih Narkoba di Setiap Kecamatan

Ia juga mengatakan dalam pendidika n pesantren perlu adanya multi ikhtiar yang dapat dilakukan. Tentunya bagaimana pendidikan pesantren punya jejaring dalam menyikapi isu-isu global.

"Terutama isu global yang dapat merusak moral anak anak bangsa, hal ini lah yang menjadi tantangan terbesar bagi pendidikan pondok pesantren ke depannya," katanya.

Baca: Terima Bantuan Mobil Urine, BNN Semakin Leluasa Tes Urine

Halaman selanjutnya 12
Penulis: Wahidin Editor: madrosi Ikuti kami di Muak, Pria Ini Laporkan TKW Asal Tulungagung, Sampai tak Mau Cium Istrinya Lagi Jika Terjadi Hal Ini Sumber: Go ogle News | Warta 24 Sintang

Tidak ada komentar