 Berita Terhangat.. | Kamis, 30 Nopember 2017 14:02
Hadirkan Tim Dunia, Takraw Duri Timur LPMK Cup I Siap Digelar
Kamis, 30 Nopember 2017 13:24
Hasil Tes DNA Cocok,
Temuan Tulang Manusia di Kandis Dipastikan Mayat A rdhie Nur Aswan
Kamis, 30 Nopember 2017 13:17
Pesta Sabu di Kandang Ayam, Oknum Lurah dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi di Siak
Kamis, 30 Nopember 2017 13:14
Dokter Spesialis Mata Ditarik UGM, RSUD Indrasari Inhu Kecewakan Pasien
Kamis, 30 Nopember 2017 13:07
Bupati Kuansing Jawab Desakan Bayar Hutang Megaproyek Tiga Pilar
Kamis, 30 Nopember 2017 12:42
PWI Rohul Sosialisasi UU Pers Nomor 40 Tahun 1999 Kepada Camat dan Kades
Kamis, 30 Nopember 2017 12:40
Komisi V DPRD Riau Coret Anggaran Tower Deteksi Kecelakaan Usulan Dinkes
Kamis, 30 Nopember 2017 11:20
Patah Hati Bikin Seorang Pemuda di GAS, Inhil Pilih Gantung Diri
Kamis, 30 Nopember 2017 11:17
Berkas Korupsi Lampu PJU Diajukan, PNS Pemko Pekanbaru, LSM dan Broker Segera Disidang
Kamis, 30 Nopember 2017 10:40
Sekretaris IWO Siak Korban Jalan Rusak,
Pemrprov Riau Didesak Perbaikan Kerusakan Jalan di Siak
| | loading... |
|
| Perhatian : Pengutipan berita riauterkini.com harus mencantumkan riauterkini, atau kami akan menuntut secara hukum sesuai @UU Hak Cipta. |
Kamis, 30 Nopember 2017 13:14
Dokter Spesialis Mata Ditarik UGM, RSUD Indrasari Inhu Kecewakan Pasien
 Sejumlah pasien RSUD Indrasari Rengat kecewa. Kini tidak ada lagi layanan spesialis mata, setelah dokternya ditarik UGM.
Riauterkini-RENGAT-Standar pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Indrasari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dipertanyakan, pasca penarikan dokter spesialis mata oleh Universitas Gajah Mada (UGM) walau perjanjian kerjasama belum berakhir. Kosongnya dokter spesialis mata di RSUD Indrasari Inhu mengecewakan puluhan pasien yang akan berobat mata.
Kekecewaan para pasien akibat tidak adanya dokter spesialis mata pasca penarikan yang dilakukan kampus UGM disampaikan saat akan berobat mata di RSUD Indrasari Inhu, Kamis (30/11/17) sebagaimana disampaikan salah seorang pasien bernama Nung Murisyah (68) warga Airmolek yang sejak pagi datang untuk mengobati matanya yang sulit untuk melihat.
"Ya sangat kecewalah, karena sudah datang pagi-pagi dari Airmolek untuk berobat mata saya yang sulit untuk melihat ini, malah poli matanya tutup akibat tidak adanya dokter spesialis mata. Padahal sebelumnya saya sudah mendengar tentang standar pelayanan di RSUD Indrasari yang katanya sudah bagus, tapi kok nyatanya malah seperti ini," ujarnya.
Ditambahkanya, kekecewaan dirinya semakin menjadi setelah tidak mendapatkan informasi yang pasti, tentang kapan akan adanya kembali dokter spesialis mata di RSUD Indrasari Inhu.
"Lebih kecewanya lagi, karena tidak adanya informasi kap an dokter spesialis mata itu akan kembali praktek di poli mata ini. Sebab waktu ditanyakan dibagian pendaftaran, petugas disana tidak dapat memberikan jawaban yang memuaskan tentang kapan pastinya dokter spesialis mata tersebut akan kembali praktek," ungkapnya.
Penarikan dokter spesialis mata dari RSUD Indrasari Inhu oleh UGM hingga berakibat kosongnya dokter spesialis mata di RSUD Indrasari Inhu, disampaikan Riswidiantoro Kabag TU RSUD Indrasari Inhu, saat dikonfirmasi riauterkinicom Kamis (30/11/17) mengatakan, tidak adanya dokter spesialis mata di RSUD Indrasari Inhu baru dari tanggal 28 November 2017 dan akan kembali lagi pada tanggal 15 Desember 2017 nanti.
"Memang sejak 28 Nobember 2017 kemarin dokter spesialis mata di RSUD Indrasari ini, ditarik oleh UGM dan akan dikembalikan lagi pada 15 Desember 2017," tegasnya.
Dijelaskan Kabag TU RSUD Indrasari Inhu, penarikan dokter spesialis mata oleh UGM walau kontrak kerja sama dengan RSUD Indrasari Inhu belum berakhir disebabkan status dokter spesialis mata tersebut masih residen atau masih milik kampus UGM.
"Kontrak antara RSUD Indrasari Inhu dengan UGM belum berakhir dan baru diperbarui pada 2017 ini, namun karena status dokter spesialis mata tersebut adalah residen atau milik kampus UGM dan saat ini dibutuhkan maka ditarik kembali oleh UGM. Namun pihak UGM berjanji akan mengembalikan lagi pada 15 December 2017 nanti," jelasnya. *** (guh)
|
|
| Berita Sosial lainnya.......... | - Dokter Spesialis Mata Ditarik UGM, RSUD Indrasari Inhu Kecewakan Pasien
- Sekretaris IWO Siak Korban Jalan Rusak,
Pemrprov Riau Didesak Perbaikan Kerusakan Jalan di Siak
- Festival Budaya Melayu Resmi Ditutup Malam Ini
- Seribuan Pelamar Incar Posisi Tiga Pendamping Desa di Bengkalis
- Tour De Siak ke V 2017,
Etape I Sepanjang 154,18 Km Dijuarai Pembalab Tim Malaysia
- Berlubang dan Becek, Jalan Menuju SMAN 7 Mandau, Bengkalis Memprihatinkan
- Tim Penilai Adipura Tinjau Kebersihan Kota Bangkinang
- 2016 ada 73 Konflik, Scale Up Gelar Lokakarya Bangun Sinergi Para Pihak
- Peringati HUT ke-46 Korpri,
Wawako Pekanbaru Intruksikan ASN Berikan Layanan Terbaik
- Terbengkalai, Tim Inventarisir Lakukan Pendataan dan Kajian Aset PDAM Bengkalis
- 25 Desa Ikuti Rakornis Penerima Pamsimas III Kabupaten Bengkalis
- Gubernur Sambut Kedatangan Juara II Tahfizul Quran MTQ Internasional Asal Riau
- ‎Musim Hujan, Jalan Desa di Rohul Banyak yang Rusak
- Diskop dan UMKM Bengkalis Himbau Masyarakat Bijak Memilih Koperasi
- ‎Kampanyekan Etika Berlalu Lintas,
Pelajar SMA di Rohul Diharapkan Jadi Pelopor Berlalu Lintas
- 5 Bulan Tak Terima Gaji, Honorer di Duri Mulai Galau
- Hasdedy Jabat Manajer PLN Bengkalis yang Baru
- PERHUMAS Muda Riau Beri Kapolri Tanjak di Ajang KHN 2017
- Disparpora Meranti Gelar Penyuluhan Bahaya Narkoba untuk Pelajar
- Empat Tahun, Pemprov Riau Bangun 53 Unit Jembatan Senilai Rp 482,2 Miliar
|
|
Tidak ada komentar