Kreatif, Galang Dana Mahasiswa Pontianak Jual Kerajinan Tangan
Citizen Reporter Kreatif, Galang Dana Mahasiswa Pontianak Jual Kerajinan Tangan Salah satu ide kreatif mereka adalah menjual tas dengan motif-motif dayak …
Citizen Reporter
Kreatif, Galang Dana Mahasiswa Pontianak Jual Kerajinan TanganSalah satu ide kreatif mereka adalah menjual tas dengan motif-motif dayak yang menarik, tas khas Dayak yang biasa disebut kelupai ini dibuat....
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIDHOINO KRISTO SEBASTIANUS MELANOPerkumpulan mahasiswi dayak kerabat yang sedang memegang kelupai hasil kerajinan tangan pemuda desa tapang perodah.Citizen Reporter
Madektus Apri, Mahasiswa STIE PONTIANAK
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Perkumpulan mahasiswa Dayak kerabat yang b erasal dari Desa Tapang Perodah, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau berencana mengadakan Natal bersama dengan para masyarakat di desanya, Kamis (14/12/17).
Hal tersebut dimanfaatkan oleh para mahasiswa dari Desa Tapang Perodah yang sedang berkuliah di Pontianak untuk mengenalkan daerah dan kerajinan tangan yang dibuat oleh pemuda mereka.
Salah satu ide kreatif mereka adalah menjual tas dengan motif-motif dayak yang menarik, tas khas Dayak yang biasa disebut kelupai ini dibuat sedikit berbeda, yaitu menggunakan bahan pipa paralon yang dijamin kualitasnya.
(Baca: Link LIVE STREAMING - Liverpool vs West Bromwich Albion: The Baggies Bakal Curi Poin di Anfield )
Kerajinan tangan yang menarik ini juga yang membuat ide mahasiswa untuk mempromosikan kelupai tersebut muncul, sehingga mereka berfikiran untuk menawarkan kelumpai tersebut untuk mengumpulkan dana.
Dana yang terkumpul nantinya akan mereka gunakan untuk melaksanakan Nata l bersama, yang telah mereka rencanakan dengan masyarakat di Desanya Tpang Perodah.
Rafael Tae ketua dari Perkumpulan Mahasiswa Dayak Kerabat mengatakan ide berjualan seperti ini baru pertama kali dilakukan.
Apalagi kawan-kawan sangat bersemangat saat ide menjual kelupai ini muncul.
"Harapan saya dan kawan-kawan banyak yang berminat dengan kelupai ini, agar dapat menambah dana yang telah terkumpul," harapnya.
Apalagi kelupai ini asli buatan pemuda daerah, jadi saatnya pemuda membantu memperkenalkan ini.
"Kami juga promosikan di Instagram dengan nama tas kelupai dayak kerabat sehingga mudah mengenalkan secara luas," tuturnya.
Tidak ada komentar