Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas Hulu - Warta 24 Kalimantan Barat
GRID_STYLE

Post/Page

Weather Location

{fbt_classic_header}
www.uhamka.ac.id/reg

Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas Hulu

Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas Hulu

Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas Hulu Sukri menyatakan, Indonesia akan maju dan sejahtera, apabila desa-desa yang ada sudah maju dan sejahtera.Jumat, 29 Desembe…

Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas Hulu

Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas Hulu

Sukri menyatakan, Indonesia akan maju dan sejahtera, apabila desa-desa yang ada sudah maju dan sejahtera.

Buka Bursa Inovasi Desa, Ini Pesan Sekda Kapuas HuluTRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SAHIRUL HAKIMInilah kegiatan Bursa inovasi desa, membangun Kapuas Hulu, di Gedung Indor Volly Putussibau, Jumat (29/12/2017). Acara dibuka oleh Sekda Kapuas Hulu Ir H Muhammad Sukri. Ia menyatakan, Indonesia akan maju dan sejahtera apabila desa-desa yang ada sudah maju dan sejahtera.

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Sahirul Hakim

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu Ir H Muhammad Sukri mewakili Bupati Kapuas Hulu telah membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa Membangun Kapuas Hulu, di Gedung Indor Volly Putussibau, Jumat (29/12/2017).

Dalam kata sambutan, Sukri menyatakan, Indonesia akan maju dan sejahtera, apabila desa-desa yang ada sudah maju dan sejahtera.

Maka dari itu pemerintah Jokowi terus mengalokasikan dana desa (DD) yang cukup besar.

"Dana yang banyak itu supaya desa dapat lebih leluasa, dalam membangun didesanya masing-masing, sehingga masyarakat bisa sejahtera, dan menikmati pembangunan dari dana desa tersebut," ujarnya.

Sukri menuturkan, berdasarkan evaluasi beberapa tahun terakhir, dana desa (DD) kebanyak untuk pembangunan fisik. "Seharusnya, pembangunan yang harus dikerjar itu adalah pemberdayaan masyarakat," ucapnya.

Menurut Sekda, desa itu harus memberdayakan masyarakat, dengan cara meningkatkan pengetahuan, dan keterampilan, barulah setelah itu dilakukan pembangunan. "Jadi tidak hanya semata- mata mengejarkan pembangunan saja, tapi pemberdayaan masyarakat sangat penting," jelasnya.

Sekda menilai, tujuan dari pembangunan didesa menjadi tidak terarah, dan tidak sesuai dengan yang diinginkan.
"Tahun depan pemerintah pusat sudah meminta desa harus memiliki Bumdes, dan untuk mengelola Bumdes dibutuhkan SDM yang handal," ungkapnya.

Penulis: Sahirul Hakim Editor: Rizky Zulham Sumber: Tribun Pontianak Ikuti kami di Ngotot Pilih Jalur Sendiri, Sopir Taksi Online Turunkan Wanita dan Ketiga Anaknya di Pinggir Jalan Sumber: Google News | Warta 24 Kapuas Hulu

Tidak ada komentar